Jika Anda melihat di dashboard indikator suhu mesin mulai naik (over heating) atau lampu indikator kerusakan menyala, berikut adalah cara untuk membantu kendaraan Anda agar kembali sedikit normal, sebelum membawa ke bengkel:
- Pada tanda pertama dari overheating (mesin panas), mematikan AC dan membuka jendela Anda: Melakukan hal mengurangi beban pada mesin dan membantu pendinginan.
- Jika mesin terus terlalu panas, nyalakan pemanas dan blower: Melakukan transfer panas dari mesin ke ruang penumpang kendaraan. (Ini sedikit membantu untuk mobil yang mempunyai fasilitas tersebut)
- Jika Anda berhenti di lampu pengatur lalu lintas dan alat pengukur suhu meningkat, pindah gigi ke posisi Netral dan naikkan putaran mesin sedikit (digas): hal ini membuat pompa air dan kecepatan kipas up, menarik air dan udara melalui radiator . Udara meningkat dan sirkulasi cairan membantu pendinginan.
- Cobalah untuk tidak sering menginjak rem: Dengan sering menginjak rem akan meningkatkan beban pada mesin dan membuatnya semakin panas. Jika lalu lintas merayap (macet), jalan perlahan dan gunakan rem tangan bila memungkin, jaga jarak aman dengan kendaraan di depan Anda.
- Jika Anda berpikir bahwa mesin kendaraan Anda akan segera mati akrena terlalu panas, segera pergi ke pinggir jalan, buka kap mesin, dan tunggu sampai keadaan dingin dulu. Ingat, jangan membuka tutup radiator dalam kondisi ini, dan jangan tambahkan air sampai mesin dingin lagi.
- Jika Anda harus menambahkan air saat mesin telah cukup dingin, tambahkan air perlahan-lahan sewaktu mesin sedang berjalan (kondisi hidup).
Mesin mobil menjadi terlalu panas paling sering terjadi dalam cuaca yang sangat panas atau melakukan perjalanan jauh atau juga bisa terjadi pada lalu lintas merambat atau macet. Ini jarang terjadi dengan kendaraan baru, tetapi untuk mobil tua kejadian tersebut dapat menjadikan temperatur mesin naik.
Selain itu, salah satu hal berikut mungkin penyebabnya: Air dalam radiator tingkat kurang atau ada kebocoran di sistem pendingin. Jika Anda tidak dapat menemukan kebocoran, termostat mungkin mengalami gangguan fungsi. Mengemudi untuk jarak jauh tanpa termostat dapat merusak mesin Anda.
Selain itu, salah satu hal berikut mungkin penyebabnya: Air dalam radiator tingkat kurang atau ada kebocoran di sistem pendingin. Jika Anda tidak dapat menemukan kebocoran, termostat mungkin mengalami gangguan fungsi. Mengemudi untuk jarak jauh tanpa termostat dapat merusak mesin Anda.
Segera bawa kendaraan Anda ke bengkel untuk melihat atau memperbaiki sistem pendinginan.
Gambarnya bukan zebra or espass tuh..
BalasHapusmemang.. over heating secara umum.
BalasHapusMobil sy Zebra Espasss 2002 EFI, saat sy baca artikel ini sy pas mengalami over heating di kemacetan jln, sebelum ini terjadi sdh sering over heating, sdh 2x bawa bengkel dan dibuka cylinder kop mmg sdh bengkok trus dibubut ulang dan radiator dicuci, selang radiator dibersihkan mesin kmbali normal ydk naik lg panasnya, ttpi setelah 3 minggu kmbali lg tetap over heating, kadang2 jg saat over heating air radiator berkurang habis tetapi tangki air cadangan radiator tdk berkurang sama sekali, tetapi kdg2 jg tangki air cadangan radiator berkurang jg, sehingga buat bingung jg, pertanyaan sy apa penyebabnya ? Apakah harus ganti kipas pendingin radiator krn menurut temanku yg pernah mengalami hal yg sama setelah ganti kipas radiator yg baling2nya lbh byk tdk naik panas lg, ataukah ganti radiator yg doubel ventilasi bawahnya ? Atau pompa airnya yg tdk baik? Mhn jwban lgkapnya, tks (Pak Wely di Makassar)
BalasHapus